Bertahun-tahun lalu, Bella Velaquez terpikat pada seorang pemuda yang memiliki senyum sehangat mentari dan tatapan secerah langit lembut. Pemuda itu memanggilnya mawar terindah dan Bella kecil tahu bahwa ia telah jatuh cinta. Tapi cintanya harus kandas ketika pemuda itu menghilang dari hidupnya.
Dua belas tahun kemudian, Gideon Frost kembali. Tapi pria yang ini tidak memiliki banyak kemiripan dengan pemuda pujaan Bella di masa lalu. Pria ini memiliki tatapan mata sedingin es serta wajah berkerut penuh bekas luka yang menakutkan. Dan Gideon Frost ternyata kembali dengan membawa misi pribadi. Pria itu ingin menghancurkan seluruh keluarga Velaquez dalam artian yang sebenar-benarnya.
Hingga Bella menawarkan sebuah kesepakatan. Untuk menjadikan dirinya tameng di antara kemurkaan Gideon dan keluarganya, merelakan pria itu membakar dirinya pelan-pelan dengan api kemarahannya yang kejam dan menyakitkan.
"Aku tidak akan bersikap lembut padamu. Aku akan menyakitimu setiap kali aku menginginkannya. Akan kubuat kau menangis setiap kali aku mengklaim dirimu. Hidupmu akan persis seperti di neraka, Bella. Dan kau akan menyesali keputusan bodoh yang kau buat hari ini."